INI BACA ■Upaya dan perjuangan Para Guru honorer dengan sebuah wadah GTKHNK 35+ (Guru Tenaga Kependidikan Honorer Non Kategorii 35 Tahun keatas) tidak membuahkan hasil.
GTKHNK 35+ terbentuk di Semua Propinsi dan Kabupaten termasuk di Soppeng GTKHNK 35+ di ketuai oleh Mariana.
Mariana di temui oleh awak media menuturkan bahwa surat rekomendasi dari Bupati Soppeng Bersama Ketua DPRD dan Ketua PGRI Soppeng yang ditujukan langsung ke Presiden kami antar langsung ke Jakarta dalam hal pengangkatan honorer menjadi ASN Alhamndulillah kini sudah terwujud dan Bahkan kami RDP(Rapat Dengar Pendapat) langsung dengan Komisi X DPR.
RI.
Hasil perjuangan tersebut dikemas dalam bentuk program PPPK guru dimana seleksi ASN PPPK tahap I dan II sudah selesai.Dan banyak yang berhasil lulus begitupun sebaliknya.
Diketahui Ketua GTKHNK 35+ Kab.Soppeng,Mariana juga ikut seleksi PPPK di tahap I dan II namun belum ada rezeki atau tidak lulus.
Menurutnya untuk seleksi tahap I dan II susah untuk lulus dikarenakan sekolah induknya tempat ia mengajar tidak masuk dalam formasi atau tidak diusulkan jadi susah lulus karna diprioritaskan adalah sekolah induk.
Lanjut Mariana, akan ikut lagi di seleksi PPPK tahap III 2022.Dan meminta kepada Dinas Pendidikan dan BKD Kabupaten Soppeng sekiranya menambah formasi di PPPK terkhusus di sekolah tempat Ia mengajar di SDN 100 Dare Bunga-Bungae. Tutupya.(Red)
ERSAN IWO