INIBACA.COM | JAKARTA — Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali memberikan sejumlah pesan dan penekanan kepada Perwira Menengah TNI AL Kolonel Laut (P) Ludfy yang akan bertugas sebagai Chief of Staff Maritime Task Force (MTF) UNIFIL, di wilayah misi perdamaian dunia di Lebanon, Rabu (4/01) bertempat di Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur.
Pesan yang diberikan oleh Kasal kepada Kolonel Ludfy untuk memberikan yang terbaik agar nama Indonesia tetap harum di dunia internasional.
“Berikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diamanahkan, jaga nama baik TNI AL dan Indonesia, serta pelihara hubungan dengan negara-negara yang juga tergabung dalam UNIFIL, sehingga nama baik bangsa maupun TNI AL tetap harum di dunia internasional," ungkap Kasal diruang kerjanya.
Dalam pertemuannya dengan Kasal, Kolonel Ludfy menjelaskan terkait dengan tugas dari Chief of Staf MTF UNIFIL yang nanti akan dijalankannya.
“Kami akan mengoperasionalkan kapal-kapal perang yang ada di wilayah operasi Maritime Task Force UNIFIL, dimana saat ini kami laporkan ada 5 lima negara yang tergabung dalam satuan tugas tersebut yaitu Indonesia, Bangladesh, Jerman, Turki dan Yunani”, jelasnya.
Penunjukkan Kolonel Ludfy di misi perdamaian ini bukan tanpa alasan, pada tahun 2020 hingga 2021, Kolonel Ludfy merupakan Komandan Satuan Tugas MTF TNI XXVIII-L/Unifil KRI Sultan Hasanuddin(KRI SHN-366) yang kemudian digantikan oleh Satgas Maritim TNI XXVIII-M/Unifil KRI Sultan Iskandar Muda (KRI SIM-367).
Diakhir pertemuan tersebut, Kasal menyampaikan ucapan selamat bertugas. “Terus berkomunikasi dengan satuan di Indonesia maupun dengan keluarga, serta tetap waspada terhadap perkembangan situasi yang terjadi di wilayah misi operasi,” ujar Kasal sebelum menutup pertemuan.
